Sabtu, 20 Januari 2018

Ini Harapan dan Impian Besar JKT48 untuk Tahun Depan

Hasil gambar untuk gambar jkt48

JKT48 menatap tahun 2018 dengan penuh optimism. Idol group ini punya banyak impian besar yang ingin mereka wujudkan di tahun depan. 

Menurut General Manager JKT48 Melody Nurramdhani Laksani, JKT48 berharap bisa menggelar lebih banyak konser di tahun depan. Selain itu, mereka pun juga ingin memiliki lagu original yang memang khusus dibuat untuk mereka.  

"Punya single original dan bisa menggelar konser-konsernya di tempat yang besar," ujar Melody kepada SINDOnews beberapa waktu lalu.

Sedangkan Ketua Tim J JKT48 Shania Juniantha menginginkan agar JKT48 masih terus eksis di industri musik Indonesia. Meskipun harus kehilangan sosok Melody yang akan lulus tahun depan, tapi Shania yakin JKT48 bakal terus maju. 

"Semoga eksistensinya bertambah. Kak Melody kan udah lulus tahun depan. Jadi enggak boleh kehilangan arah. Jadi mencari arah yang baru," katanya. 

Sementara, personel Tim J, Devi Kinal, berharap JKT48 bisa ikut berpartisipasi dalam acara peringatan 60 tahun hubungan Indonesia dan Jepang. Dia ingin agar acara tersebut berjalan lancar. 

"Kita kan menjadi pendukung tim 60 tahun Indonesia dan Jepang semoga acaranya tuh sukses dan bisa membantu hubungan Jepang dan Indonesia," papar dia.

Rabu, 10 Januari 2018

Begini Kemeriahan dan Kejutan Yang Ada di Anniversary ke-6 JKT48

Begini Kemeriahan dan Kejutan Yang Ada di Anniversary ke-6 JKT48
Akhir pekan lalu tentu jadi momen yang spesial bagi JKT48. Yap, tentu saja karena pada tanggal 23 Desember lalu idol group terbesar di Indonesia itu merayakan hari jadinya yang ke-6 di JIExpo Kemayoran dan didukung oleh event BigBang Jakarta 2017.
Pada acara anniversary ke-6 ini JKT48 pun menyiapkan setlist yang memuat 31 lagu untuk dibawakan pada para fans dan penikmat musik mereka. Heavy Rotation pun didaulat sebagai lagu pembuka aksi JKT48 yang kemudian dilanjutkan dengan sederet lagu hitsnya.
© JKT48 Official
© JKT48 Official
Penampilan yang dihadiri oleh seluruh anggota JKT48 itu kemudian ditutup dengan lagu Pesawat Kertas 365 Hari. Tak hanya meriah dan ramai, anniversary kali ini juga semakin meriah dengan sederet hal seru hingga kejutan yang dibawa JKT48 ke acara BigBang Jakarta 2017.
Seperti dimuat dalam press release, JKT48 menyediakan booth merchandise yang menjual berbagai macam pernak-pernik idol group tersebut dan booth 2-shot, di mana fans bisa berfoto bersama para member JKT48. Tak hanya itu saja, manajemen JKT48 juga memberikan pengumuman yang mengejutkan para fans pada momen anniversary ke-6 kemarin.
© JKT48 Official
© JKT48 Official
Tanpa sepengetahuan anggota JKT48, manajemen mengumumkan pengangkatan Kyla yang sebelumnya berstatus sebagai anggota trainee menjadi anggota tim T. Pada momen itu juga Yona diangkat sebagai kapten tim K3 serta Ayana yang dipercaya menjadi kapten tim T. Momen itu pun sukses mengejutkan sekaligus memberi keseruan tersendiri untuk para anggota JKT48 dan fans.
Ada pula pengumuman beberapa anggota yang berpindah tim seperti Aya dan Cindy yang masuk ke dalam tim J yang disusul oleh Steffi, serta Ayana yang berstatus sebagai double team di K3 dan tim T. Kebijakan baru ini pun mulai aktif berlaku per 1 Februari 2018 Selain itu konser ini sekaligus menjadi momen terakhir Melody JKT48 yang akan lulus pada bulan Maret mendatang,
Sumber: kapanlagi.com

Apa Saja Yang Terjadi Selama 6 Tahun JKT48? Begini Komentar Para Member

Apa Saja Yang Terjadi Selama 6 Tahun JKT48? Begini Komentar Para Member
Akhir pekan lalu JKT48 pun merayakan anniversary mereka yang ke-6 secara spesial. Digelar di JIExpo Kemayoran, acara itu pun didukung bersamaan event BigBang Jakarta 2017. Tetap solid dan semakin eksis sampai hari ini, Yupi JKT48 berbagi cerita tentang apa saja yang terjadi selama ia berada di JKT48.
"JKT48 sudah jalan 6 tahun, dan aku generasi 2, jadi baru 5 tahun di sini. Karena dulu tuh aku (sebelum masuk JKT48) nggak pernah bersosialisasi dengan cewek yang jumlahnya banyak banget, jadi saat di sini aku jadi belajar banyak hal. Bisa punya pengalaman baru, seru banget," ujar Yupi.
Namun Zara JKT48 yang juga baru menjalani aktivitasnya sebagai idol selama 1,5 tahun pun merasakan hal yang sama seperti Yupi. Sulit berinteraksi dengan orang baru dan malu-malu, lingkungan JKT48 kemudian mengubahnya menjadi pribadi yang percaya diri dan lebih mudah berkomunikasi dengan orang lain.
© JKT48 Official
© JKT48 Official
"aku di sini baru, satu tahun setengah. Asalnya aku orangnya tertutup, jadi kalau belum kenal atau deket sama orang susah untuk ngobrol. Tapi di sini aku belajar untuk lebih percaya diri (untuk bisa komunikasi dengan orang)," ungkap Zara.
Sedangkan Melody JKT48 yang mengikuti perjalanan JKT48 sejak awal mengaku kalau ia banyak mengalami perubahan yang lebih baik secara pribadi. Banyaknya member yang berbeda usia dan perilaku pun diakui Melody telah mengubahnya menjadi orang yang bisa bersosialisasi.
"Aku masuk JKT48 umur 19 tahun, jadi sudah tahu cara menghadapi temen-temen dan adik yang di bawah aku. Tapi seiring dengan berjalannya waktu, pribadi aku tuh jauh lebih baik dari sebelumnya. Misalnya dulu aku tuh keras kepala atau egois banget, di sini aku belajar toleransi, dan seneng gitu, bisa kembali muda. Umur aku segini nih, tapi aku bisa menyesuaikan dan harus bisa beradaptasi dengan adik-adik. Misalnya umurnya setengah dari umur aku, jadi aku bisa menyesuaikan umur saat bergaul dengan member JKt48 dan saat bersama teman-teman aku di luar, dan bisa bersosialisasi dengan orang yang tidak kenal. Misalnya nih, tadinya nggak kenal nih ada fans JKT48, tapi dia jadi nyemangatin aku, terus aku jadi tahu dia. Buat aku mengenal banyak orang itu hal yang menyenangkan sih," papar Melody.
Sumber: kapanlagi.com

Yona Terpilih Jadi Ketua KIII, Begini Komentar Shani JKT48

Pada akhir pekan minggu lalu JKT48 pun merayakan hari jadinya yang ke-6 dengan meriah. Digelar dengan dukungan event BigBang Jakarta 2017, ada banyak momen yang terjadi mulai dari keseruan para pengunjung, fans musik, hingga berbagai pengumuman penting dari pihak JKT48.
Selain perpindahan sejumlah member ke tim lain, manajemen juga mengumumkan jika nama Yona JKT48 terpilih sebagai ketua baru tim KIII. Sebagai anggota yang sudah satu tahun melangkah dan beraksi bersama tim KIII, bagaimana pendapat Shani JKT48 atas terpilihnya Yona?
"Tadi kak Yona dipromosikan jadi kapten KIII. Jadi selama beberapa bulan terakhir ini team KIII kan nggak punya kapten, kita seneng banget. Istilahnya kan ada yang menuntun KIII lagi. Jujur saja, selama tidak ada kapten kita seperti tidak punya arah, nggak tahu harus bagaimana. Dengan adanya Kak Yona semoga team KIII bisa punya objective kembali dan menjadi lebih baik," ujar Shani, saat ditemui di JIExpo Kemayoran (23/12).
© JKT48 Official
© JKT48 Official
Lebih jauh, Shani mengungkapkan kalau para anggota tim KIII pun justru merasa senang dengan terpilihnya Yona sebagai ketua. Selain karena mereka kembali memiliki sosok pemimpin, Yona sendiri sebelumnya sudah pernah merasakan melangkah sebagai anggota tim KIII sebelum ditransfer ke tim J.
"Kak Yona sebelumnya kan dari team J yah, tapi sebelum masuk team J Kak Yona kan sempet juga di KIII, dan waktu itu sudah ada generasi 1, 2 dan 3, jadi kita sebenarnya sudah sering ngobrol juga. Jadi kita sudah tahu lah Kak Yona tuh orangnya bagaimana," pungkas perempuan pemilik nama lengkap Shani Indira Natio itu.
Nah tapi ketetapan baru JKT48 itu sendiri baru akan berlaku pada 1 Februari 2018 mendatang. Jadi dengan terpilihnya Yona sebagai ketua yang baru, tim KIII pun bisa kembali melangkah dan bersama JKT48 menjadi idol group yang lebih baik lagi. :)
Sumber: kapanlagi.com

Single Original Sampai Main Film, Ini Harapan Member JKT48 di 2018

Single Original Sampai Main Film, Ini Harapan Member JKT48 di 2018
Tinggal hitungan jam, 2017 akan segera berakhir. Saatnya menyambut tahun 2018 dengan resolusi dan harapan yang baru. Personel JKT48 pun juga punya harapan nih buat idol grup mereka di tahun 2018.
Saat dijumpai di perayaan ulang tahun ke 6 di acara Big Bang Jakarta 2017 yang digelar di JIExpo Kemayoran beberapa waktu lalu, Melody dkk menyebutkan harapan mereka untuk JKT48 di masa depan. Seperti apa sih harapannya?
"Untuk JKT48, semoga punya single original dan bisa konser di tempat yang besar," kata Melody yang sebentar lagi akan graduate dari idol grup yang membersarkan namanya itu.
Harapan Melody lalu dilanjutkan oleh Shani. "Semoga eksistensinya, seperti apa ya, kan Kak Melody-nya tahun depan sudah nggak ada lagi, JKT48 nggak boleh hilang arah. Jadi kita tuh harus mencari arah yang baru lagi sih. Semoga tim-tim di JKT48, J, KIII dan T bisa lebih menunjukan warnanya lagi, karena sebenarnya setiap team itu warnanya beda-beda banget, lebih dikenal banyak orang dan semoga makin bersinar," ujar Shani.
JKT48 ingin konser di luar negeri juga © KapanLagi.com®/Djoko PoerwantoJKT48 ingin konser di luar negeri juga © KapanLagi.com®/Djoko Poerwanto
Kinal pun tak mau kalah. Dia berharap JKT48 bisa sukses di event besar. "Tahun depan kan salah satu grup yang ditunjuk untuk partisipasi 60 tahun hubungan persahabatan Indonesia-Jepang, jadi aku harap tahun depan, acaranya bisa sukses dan JKT48 bener-bener bisa membantu," harap Kinal.
Devi berharap JKT48 bisa konser di beberapa negara bersama dengan grup 48 lainnya. Kalau Yupi yang akan menginjak usia 20 tahun, punya keinginan agak berbeda di usianya yang beranjak dewasa. "Aku pengen jadi pribadi yang lebih baik lagi. Terus, JKT48 bisa membuat orang yang melihatnya bahagia," kata Yupi.
Terakhir Zara yang ikut bermain dalam film DILAN 1990, mengutarakan resolusinya di tahun yang baru. "Semoga kita bisa dapat single original, terus bisa tumbuh berkembang sama fansnya. Oh iya semoga temen-temen dan kakak-kakak lainya, satu persatu dapat kesempatan main film," ujar Zara.
Acara pengungkapan resolusi itu pun lalu ditutup dengan harapan mereka agar film DILAN 1990 yang dibintangi Zara sukses besar. Semoga semua keinginan kalian tercapai ya :)
Sumber: kapanlagi.com

Ayana Terpilih Jadi Kapten Tim T, Devi JKT48: Aku Udah Punya Feeling Gitu

Ayana Terpilih Jadi Kapten Tim T, Devi JKT48: Aku Udah Punya Feeling Gitu
Pada akhir pekan lalu ada banyak kejutan yang terjadi di annivesary ke-6 JKT48. Nah, salah satu pengumuman yang cukup mengejutkan tentu saja terpilihnya Ayana JKT48 sebagai Kapten Tim T. Namun rupanya Devi JKT48 mengaku kalau ia sudah memiliki firasat akan sosok pengganti Melody JKT48 saat lulus nanti.
"Aku udah punya feeling gitu, sebentar lagi kak Melody graduation nih, pasti ada yang bakalan gantiin kak Melody jadi kapten kan. Terus feeling aku kaptennya nanti dari kakak-kakak generasi 1. Terus saat diumumin tadi tuh ada kak Ayana kan buat jadi kapten team T. (Ya) Kita happy, soalnya kak Ayana tuh orangya lucu kayak anak kecil, cocok jadi mamahnya team T, tapi mamah muda, kalau kak Melody kan mamah senior. Dan apalagi kak Ayana tuh orangnya pinter dalam dance, orangnya Idol banget. Aku yakin Kak Ayana bisa bawa team T ke karakter yang lebih ceria, happy," ujar Devi, saat ditemui di JIExpo Kemayoran (23/12).
Sedikit berbeda dengan Devi, Shania JKT48 justru memiliki penilaian lain mengenai sosok Ayana yang akan menggantikan posisi Melody sebagai Kapten Tim T. Selain karena memiliki pengalaman di Tim J dan KIII, Shania menilai kalau Ayana mampu menjadi contoh yang baik untuk para member lain karena integritas yang dimilikinya.
© JKT48 Official
© JKT48 Official
"Kalau Ayana tuh memang dari dulu salah satu member paling rajin. Dia tuh salah satu icon pekerja keras di JKT48. Terus dia pernah di team J, di team KIII juga, jadi sudah banyak makan asam-garam. Apalagi sekarang dia di team T. Jadi menurut aku Ayana itu pantes banget jadi kapten, anak-anak T juga nanti bisa contoh rajinnya Ayana seperti apa, semangatnya seperti apa, jiwa Idolnya seperti apa," aku Shania.
Sedangkan Melody JKT48 sendiri mengaku siap untuk berbagi ilmu dan pengalamannya selama menjadi Kapten Tim T pada Ayana. Meski sadar dirinya belum mampu menjadi sosok Kapten yang sempurna, namun Melody yakin Ayana mampu menjadi pemimpin yang lebih baik dari dirinya.
"Kayaknya nggak akan bagi-bagi, mahal, hahaha. Nggak, nggak, pasti bakal aku share karena itu salah satu kewajiban aku sebelum pergi dari JKT48 untuk handover. Aku pasti sharing sama Ayana, karena aku juga belum seutuhnya sempurna. Tapi kita sama-sama belajar juga dan aku percaya kalau pemimpin yang baik pasti menghasilkan pemimpin-pemimpin yang lebih baik. Aku yakin Ayana bisa lebih baik dari aku," pungkasnya.
Sumber: kapanlagi.com

Cara Zara JKT48 Bagi Waktu Antara Nyanyi, Syuting dan Pendidikan

Cara Zara JKT48 Bagi Waktu Antara Nyanyi, Syuting dan Pendidikan
Satu lagi member dari idol group JKT48 yang terjun ke dunia perfilman. Nama yang terbaru adalah Adhisty Zara atau Zara JKT48 yang bakal bermain di film KELUARGA CEMARA karya sutradara Yandy Laurens.  Pada film ini, Zara bakal berperan sebagai Euis, yang merupakan salah satu pemeran utama di serialnya dulu.
Bahkan selain di KELUARGA CEMARA, Zara juga terlibat di film DYLAN, meski hanya sebagai peran pendukung. Nah, kalau disuruh milih antara akting dan nyanyi, gadis berusia 14 tahun ini kira-kira pilih mana ya?
"Kalau itu (akting dan nyanyi) sih dua duanya. Kalau nyanyi itu aku memang suka dari kecil dan diajarin juga. Kalau akting itu sih kita harus melatih sendiri," jawabnya bijak ketika ditemui usai preskon film Keluarga Cemara di Kawasan Gunawarman, Jakarta Selatan, Kamis (4/1).
Zara tak kesulitan bagi waktu antara akting, nyanyi dan pendidikan / Credit: KapanLagi - Djoko Poerwanto
Membagi waktu untuk nyanyi dan akting pastinya bukan hal yang mudah, mengingat JKT48 saat ini juga masih aktif. Meskipun begitu, Zara ternyata sudah memikirkan jadwalnya matan-matang, agar tak saling bentrok satu sama lain.

"Jadi kan syuting kurang lebih sebulan lebih lah ya. Mungkin akan diatur juga sama manajemen, karena aku di sini masih punya banyak kewajiban juga. Jadi untuk syuting mungkin di sela syuting aku ikut sama JKT48 mungkin ada promo gitu," sambung adik dari Kyla JKT48 itu.
Belum lagi, Zara harus bisa membagi fokusnya untuk pendidikan. Beruntung si cantik ini menjalani home schooling, yang tentunya membuat waktu belajar jadi lebih fleksibel alias bisa disesuaikan dengan jadwal Zara yang sangat padat.

"Aku home schooling, jadi lebih bisa atur waktu sih. Kelebihannya kan kalau sekolah biasa masuknya setiap hari dan pekerjaan rumahnya lebih berat. Kalau home schooling tuh lebih dibantu untuk waktunya," pungkas Zara.